Kenalan Dengan Nyambai, Tradisi Lampung Yang Dihadirkan Dalam Rangka Festival Sekala Bekhak 2022

 

 

                                                  

                                               Sumber gambar: google.com/Netizenku.com

Lampung yang kaya terkenal dari  beragam potensi dan sisi yang dimiliki, mulai dari makanan, tempat wisata, budaya hingga tradisi yang tidak terlepas dari Lampung nan kaya dan memiliki keunikan tersendiri untuk semua. Baru-baru ini yang menarik banyak kalangan dan menjadi perbincangan yaitu saat festival Sekala Bekhak 2022 dihadirkan sebuah lomba Nyambai OPD yang banyak menarik peserta untuk ikutan lebih dekat. Melihat hal ini kalian tau nggak ternyata Nyambai sendiri memiliki sejarah dan cerita di dalamnya yang menarik untuk dibahas, loh!

Nyambai sendiri adalah sebuah tradisi yang menjadi salah satu bentuk kebiasaan Lampung Sai Batin sejak dulu. Pada zaman terdahulu, tradisi Nyambai sendiri digunakan masyarakat sebagai sarana interaksi dan komunikasi serta media pergaulan langsung bagi bujang dan gadis supaya mereka dapat mengenal, bergaul dan mengenai melalui perantara tradisi Nyambai ini.

Nyambai sendiri selalu identik dengan nyanyian, tarian hingga berbalasan pantun yang dahulu sangat melekat dengan kultur Lampung atau Pesisir Sekala Brak. Nyambai juga memiliki tujuan sebagai tradisi untuk menanamkan nilai-nilai Nemui Nyimah, Nengah Nyampur dan Sakai Sembaiyan.

Tradisi ini dahulu bukan hanya menghadirkan tamu Muli Mekhanai, tetapi juga dapat menghadirkan para tamu undangan dari luar kampung untuk bisa bertamu sekaligus mengikuti acara yang berlangsung. Karena tujuan tradisi Nyambai ini adalah menanamkan nilai serta memperikat tali silaturahmi. Karena hal inilah menjadi dasar norma yang hadir dalam tradisi Nyambai tersebut.

Secara garis besar juga, Nyambai sendiri menjadi salah satu bentuk rangkaian acara yang selalu diadakan dalam Pesta Pernikahan Adat Nayuh Lampung Saibatin. Tetapi sekarang Tari Nyambai banyak dipertontonkan sebagai bentuk hiburan Pariwisata bahkan yang baru-baru ini dihadirkan dalam Acara Festival yaitu Festival Sekala Beghak. Walaupun begitu, Nyambai tidak menghilangkan bentuk makna didalamnya yaitu menyambung tali silaturahmi sekaligus ajang saling mengenal dalam kerukunan bersama dan juga tentu sebagai bentuk nilai budaya yang ada di Lampung sendiri.

Tradisi Nyambai sudah ada sejak zaman Kerajaan Paksi Pak Skala Brak yang dahulu diajarkan oleh Sang Paksi yaitu Hulubalang sebagai Raja dari generasi turun menurun. Biasanya selalu dilaksanakan dalam Acara Perkawinan dengan sirih sebagai simbol pembukaannya. Hingga sekarang tradisi ini sering dipertontonkan dalam acara Budaya yang maknanya semua hingga masih sama sebagai bentuk pergaulan, silaturahmi, pembukaan acara besar dan budaya tari muda-mudi saat ini. 

 

Sumber:

https//repository.radenintan.ac.id

Share :